Selamat Datang di Blog teriakan angin karena tidak ada teriakan yang paling kencang kecuali teriakan angin dan selamat menikmati hidangan-hidangan yang telah disajikan.

Kamis, 23 Desember 2010

Oase

Kesal

Dekapan-dekapan yang terus membahana
Merintih kesal melalui awal duka putih itu
Tersenyum pahit dalam sebelah hati kanan
Menyesat tuk diam membisu kata-kata manja
Hening dan sunyi mengelabui mimpi setiap malam menjelang

Teriak…teriak….teriaklah….
Demi perpanjangan langkah abadi
Sungguh langkahmu yang terseok didekat jurang
Meleleh tumpukan cita dalam asa menganga
Dinginkan asa dalam dentingan cita

Hancurkan rasa duka terbuka
Mendalam menuju keabadian rasa







Kilaf

Malam yang hening meradang bulan
Terkesima dalam senyuman duka
Terinjak-injak oleh ribuan pasukan dalam hati
Terdiam diujung pangkal kepala

Hening menghenyap menggedor-gedor otak manusia
Menyangga tangan dengan parang
Menggeletak mata dan saudara-saudaranya
Dengan senyuman memandang cairan merah mengalir
Tertunduk lesu didepan mata merunduk dan tersujud diam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar